7 Sunnah Rasul yang Perlu Diikuti agar Bahagia Dunia Akhirat
Ajaran Islam menegaskan bahwa Rasulullah SAW memiliki akhlak dan budi pekerti yang sempurna, sehingga segala perbuatan atau anjurannya menjadi amalan sunnah yang bisa Anda lakukan. Sunnah Rasul tidak hanya menjadi panduan ibadah, tetapi juga pedoman menjalani kehidupan yang lebih bermakna dan penuh berkah.
Bahkan, dengan menerapkan sunnah-Nya dalam keseharian, Anda bisa menemukan kedamaian batin serta kebahagiaan dunia dan akhirat. Penasaran apa saja sunnah Rasul yang bisa Anda lakukan setiap hari? Baca selengkapnya di sini!
Macam-macam Sunnah Rasul Secara Umum
Sunnah Rasul sejatinya sangatlah banyak dan mencakup berbagai amalan yang bisa Anda terapkan dalam ibadah maupun aktivitas sehari-hari. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut.
Mengucapkan tahlil (Laa Ilaaha Illallah).
Berdoa setelah wudhu dan menjelang waktu berbuka puasa.
Berzikir saat berbuka puasa.
Membaca doa iftitah dalam salat.
Menunaikan salat sunnah 12 rakaat.
Mengerjakan salat taubat dan salat istikharah.
Melakukan sujud syukur.
Berpuasa selama enam hari di bulan Syawal dan tiga hari setiap bulan.
Tersenyum dan sedikit berbicara.
Membaca basmalah (Bismillahirrahmanirrahim) sebelum makan.
Menggunakan air dengan hemat.
Memakan kurma sebelum salat Ied.
Mengambil jalur yang berbeda saat bepergian di hari Ied.
Mandi di malam Jumat.
Mengucapkan salam (Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh) kepada sesama.
Sunnah Rasul yang Paling Utama
Selain beberapa contoh di atas, ada juga sunnah Rasulullah SAW yang paling utama. Berikut adalah macamnya.
1. Salat Tahajud
Saalat tahajud merupakan salah satu sunnah Rasulullah SAW yang sangat dianjurkan untuk Anda amalkan. Beliau tidak pernah meninggalkan ibadah ini, bahkan saat sedang sakit, beliau tetap melaksanakannya meski sambil duduk.
Rasulullah SAW sering melaksanakan salat tahajud hingga kaki beliau bengkak sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT. Sebagaimana firman Allah SWT tentang salat malam dalam Al-Qur’an Surah Al-Israa’ ayat 79.
“Dan pada sebagian malam hari bertahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu. Mudah mudahan Tuhan Mu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji.” (QS. Al-Israa’:79)
Saat menunaikan salat tahajud, Rasulullah SAW sering membaca ayat-ayat panjang seperti surah Al-Baqarah serta memperbanyak doa sebagai bentuk penghambaan kepada Allah SWT. Dengan niat tulus dan tata cara yang sesuai, Anda pun bisa meraih berbagai keutamaan dari ibadah ini.
Baca Juga: 9 Ciri Ciri Orang yang Sering Sholat Tahajud
2. Salat Dhuha
Salat Dhuha termasuk sunnah Rasul yang selalu dilakukan Rasulullah SAW. Dalam beberapa riwayat hadis, salat dhuha disebut sebagai shalat awwabin atau salatnya orang yang taat.
Bahkan, berdasarkan wasiat Rasulullah SAW kepada Abu Hurairah ra., ulama Syafi’iyah menggolongkan salat dhuha sebagai sunnah muakkad yang berlaku untuk seluruh umat Islam. Dalam hadis riwayat Bukhari (no. 1178) dan Muslim (no. 721), Abu Hurairah berkata:
“Kekasihku (Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam) telah berwasiat kepadaku tentang tiga perkara agar jangan aku tinggalkan hingga mati; Puasa tiga hari setiap bulan, salat Dhuha dan tidur dalam keadaan sudah melakukan salat Witir.” (HR Bukhari dan Muslim)
Baca Juga: Tata Cara Shalat Dhuha, Doa, dan Manfaat Melaksanakannya
3. Menjaga Wudhu
Nabi Muhammad SAW senantiasa menjaga wudhu dalam setiap keadaan, baik siang maupun malam. Wudhu tidak hanya sekadar membersihkan tubuh, tetapi juga menjadi sarana mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Dengan menjaga wudhu, Anda akan terlindungi dari dosa dan keburukan, baik yang bersifat fisik maupun rohani. Kebiasaan ini juga mencerminkan kesucian hati dan tubuh, sebagaimana yang Rasulullah SAW contohkan.
Baca Juga: Hukum dan Tata Cara Tayamum
4. Membaca Al-Qur’an
Membaca Al-Qur'an juga merupakan ibadah sunnah Rasulullah SAW. Beliau membaca Al-Qur'an dengan pengucapan jelas, mematuhi kaidah tajwid, serta berhenti pada akhir setiap ayat. Terkadang, beliau melantunkan bacaan dengan suara lantang, seperti saat Fathu Makkah, atau dengan suara pelan dalam suasana tertentu.
Rasulullah SAW juga membaca dengan suara merdu, yang membuat para sahabat terpesona, seperti yang al-Bara’ bin Azib alami saat mendengar bacaan Surah At-Tin. Cara Rasulullah SAW dalam membaca Al-Qur'an menjadi teladan sempurna, mengajarkan kita untuk membaca sesuai tajwid dan menjaga keindahan bacaan.
5. Memakmurkan Masjid
Memakmurkan masjid adalah sunnah yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Masjid menjadi tempat ibadah utama, pusat spiritual, dan sarana memperkokoh iman serta tauhid. Dalam Al-Qur’an Surah At-Taubah ayah 18, Allah SWT berfirman:
“Sesungguhnya hanya yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari akhir, serta tetap mendirikan salat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapapun) selain kepada Allah. Maka merekalah orang-orang yang diharapkan termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk”.
Anda bisa mengikuti sunnah Rasul ini dengan menjaga salat berjamaah, menghadiri majelis ilmu, dan menghidupkan kegiatan di masjid sebagai bukti cinta Anda kepada Allah SWT dan Rasul-Nya.
6. Istighfar Setiap Saat
Rasulullah SAW juga menganjurkan umatnya untuk senantiasa beristighfar dalam setiap aktivitas maupun waktu. Istighfar yang dilakukan secara konsisten dapat mendatangkan rahmat Allah SWT, meningkatkan kebaikan, serta memperkuat doa dan firasat.
Dari Abu Hurairah ra. berkata:
“Aku telah mendengar Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: Demi Allâh aku sungguh beristighfar dan bertaubat kepada Allâh setiap harinya lebih dari tujuh puluh kali.” (HR. Al-Bukhari)
7. Bersedekah
Bersedekah merupakan amalan sunnah Rasul yang juga tidak kalah penting. Rasulullah SAW sering menyebutkan bahwa sedekah adalah tanda keimanan dan ketakwaan seseorang. Allah SWT mencintai orang yang bersedekah, dan malaikat mendoakan orang-orang yang bersedekah setiap hari.
Dalam kitab Yuhibbuna Allah karya Muhammad Akram Abdurrahim Al-Hashini, sedekah dianggap sebagai amalan yang paling utama di antara amalan lainnya. Sebagaimana dalam hadis riwarat Abu Hurairah ra., Rasulullah SAW bersabda:
“Setiap ruas tulang manusia harus disedekahi setiap hari di saat terbitnya matahari. Berbuat adil terhadap dua orang (mendamaikan) adalah sedekah; menolong seseorang naik kendaraannya, membimbingnya, dan mengangkat barang bawaannya adalah sedekah. Ucapan yang baik adalah sedekah; Berkata yang baik juga termasuk sedekah. Begitu pula setiap langkah berjalan untuk menunaikan salat adalah sedekah. Serta menyingkirkan suatu rintangan dari jalan adalah sedekah.”
Baca Juga: Bagaimana Sedekah Terbaik dalam Islam? Ini Penjelasannya!
Mari Amalkan Sunnah Rasul Selagi Sehat
Pada intinya, dengan mengamalkan sunnah Rasul dalam kehidupan sehari-hari, Anda tidak hanya berkesempatan memperbaiki hubungan dengan Allah SWT. Namun, juga membangun hubungan sosial yang lebih baik, meningkatkan kualitas ibadah, dan mendapatkan kebahagiaan dunia hingga akhirat.
Tidak perlu menunggu momen besar, mulailah dengan memahami ajaran-ajaran beliau melalui Al-Qur’an dan hadis secara konsisten. Jika Anda terus berusaha mengikuti jejak Rasulullah SAW dengan tulus dan ikhlas, insya Allah Anda akan merasakan manfaat yang luar biasa dalam kehidupan Anda.