Keistimewaan Masjid Al Aqsa dalam Sejarah Islam
Selain Masjidil Haram di Mekkah, Masjidil Aqsa di Palestina merupakan masjid kedua yang memiliki sejarah penting dalam perkembangan agama Islam.
Masjid Al Aqsa atau yang juga disebut dengan Baitul Maqdis atau Rumah Suci, Al Haram Asy Syarif, Bukit Bait, adalah nama sebuah kompleks seluas 144.000 meter persegi yang berada di Kota Lama Yerusalem. Kompleks ini menjadi tempat yang disucikan oleh umat Islam.
Lantas, apa saja keistimewaan masjid Al Aqsa? Berikut sejumlah keistimewaan Masjid Al Aqsa menurut Islam:
Kiblat Pertama Umat Muslim
Salah satu keistimewaan Masjid Al Aqsa adalah merupakan kiblat pertama bagi umat muslim dalam melaksanakan salat.
Dalam banyak hadits dijelaskan bahwa Nabi Muhammad SAW mengajarkan umat Islam berkiblat ke arah Masjid Al-Aqsa (Baitul Maqdis) hingga 17 bulan setelah hijrah ke Madinah. Setelah itu, kiblat salat adalah Ka’bah di Masjidil Haram, Mekkah, hingga sekarang.
Kemudian, setelah melakukan perjalanan Isra Miraj, Rasulullah mendapatkan wahyu berupa perintah salat lima waktu yang menghadap ke Ka'bah di Mekkah. Ini sesuai dengan QS Al Baqarah ayat 44 yang berbunyi:
اَتَأْمُرُوْنَ النَّاسَ بِالْبِرِّ وَتَنْسَوْنَ اَنْفُسَكُمْ وَاَنْتُمْ تَتْلُوْنَ الْكِتٰبَ ۗ اَفَلَا تَعْقِلُوْنَ
“Mengapa kamu menyuruh orang lain (mengerjakan) kebajikan, sedangkan kamu melupakan dirimu sendiri, padahal kamu membaca Kitab (Taurat)? Tidakkah kamu mengerti?”
Sejak peristiwa tersebut, Rasulullah mulai berdakwah untuk menjalankan perintah salat lima waktu menghadap ke Ka'bah kepada para sahabat dan pengikutnya.
Masjid Kedua yang Diletakkan Allah di Muka Bumi
Keistimewaan selanjutnya dari Masjid Al Aqsa adalah sebagai masjid kedua yang diletakkan Allah SWT di muka bumi. Seperti diketahui, Masjid Al Aqsa menjadi masjid kedua yang ada di kehidupan manusia setelah Masjidil Haram yang berada di Mekkah.
Selain itu, diketahui Masjid Al Aqsa telah ada sejak Nabi Adam. Kemudian, masjid ini dibangun turun temurun oleh nabi-nabi setelahnya, khususnya nabi yang diutus untuk kaum Bani Israel. Nabi Yaqub bin Ishaq, kemudian dilanjutkan dengan keturunan berikutnya, yakni Nabi Daud. Dan kembali dibuat oleh putra Nabi Daud, yaitu Nabi Sulaiman.
Keutamaan Tersendiri saat Salat di Masjid Al Aqsa
Masjid Al Aqsa juga memiliki keutamaan dibanding masjid lain kecuali Masjidil Haram dan Masjid Nabawi di Madinah.
Berdasarkan keterangan hadits Imam Bukhari dan Imam Muslim, Rasulullah SAW bersabda: “Tidak boleh bersafar (bepergian), kecuali tiga masjid: Masjidil Haram, Masjid Rasul (Masjid Nabawi), dan Masjidil Aqsha.” Bepergian dalam hal ini adalah mengunjungi tempat suci menurut Rasul SAW.
Dengan demikian, Masjid Al-Aqsa merupakan tempat yang memang disarankan untuk dikunjungi umat Islam dalam rangka beribadah, mencari pahala, dan keutamaan.
Tempat Singgah Rasulullah dalam Perjalanan Isra Mi'raj
Masjid Al Aqsa merupakan tempat Rasulullah singgah saat melakukan perjalanan dari Masjidil Haram, Mekkah. Dari masjid ini pula, Allah mengangkat Nabi Muhammad SAW ke langit ke tujuh atau Sidratul Muntaha untuk untuk menerima perintah salat lima waktu.
Salah Satu Tempat Terbaik untuk Dikunjungi dan I'tikaf
Rasulullah juga berpesan bahwa i'tikaf yang paling utama dilakukan umat Islam itu adalah di salah satu dari tiga masjid, yakni Masjidil Haram, Masjid Nabawi, dan Masjid Al Aqsa Aqsa.
Seperti yang diriwayatkan Imam Baihaqi, Rasulullah bersabda: “Tak ada i'tikaf (yang sempurna), kecuali di tiga masjid: Masjid Madinah (Masjid Nabawi), Masjid Mekkah (Masjidil Haram), dan Masjid Iliya (Masjid Al Aqsa).”
Tak akan Dimasuki Dajjal
Rasulullah SAW pernah mengabarkan bahwa Masjidil Aqsa memiliki keutamaan tersendiri sebagaimana Masjidil Haram di Mekkah, Masjid Nabawi di Madinah, dan Masjid Thursina, yakni tidak akan dimasuki Dajjal.
Itulah sejumlah keutamaan yang dimiliki Masjid Al Aqsa sebagaimana dirangkum dari berbagai sumber.
(RZL)